univamedan@yahoo.com

Pelantikan Rektor, Wakil Rektor, Dekanat dan Pejabat Struktural Universitas Al Washliyah Medan Periode 2025 – 2029

Selasa 05 Muharram 1447 H / 01 Juli 2025 M, Pelantikan Rektor, Wakil Rektor, Dekanat dan Pejabat Struktural Universitas Al Washliyah Medan Periode 2025 – 2029.

Pelantikan ini mencakup Rektor, para Wakil Rektor, Dekan dan Wakil Dekan dari seluruh fakultas, serta jajaran pimpinan Biro Rektor, Program Studi (Prodi), Kepala Tata Usaha (KTU) dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang ada di lingkungan Universitas Al Washliyah Medan.

Dalam momen bersejarah ini, Prof. Dr. H. Saiful Akhyar Lubis, MA resmi dilantik sebagai Rektor UNIVA Medan menggantikan Prof. Dr. H.M. Jamil, MA. Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah, Dr. KH. Masyhuril Khamis, SH, MM, didampingi Sekjen PB Al Washliyah Dr. Ir. H. Amran Arifin, MM, MBA dan Ketua MP PB Al Washliyah  H. Ridwan Tanjung, SH, M.Si beserta jajaran.

Dalam sambutannya, Rektor Universitas Al Washliyah Medan, Prof. Dr. Saiful Akhyar Lubis, MA, menegaskan visinya menjadikan UNIVA Medan sebagai universitas “ MUMTAZ ” (unggul) bertaraf global menuju 2040. Ia menyampaikan terima kasih kepada PB Al-Washliyah atas amanah besar ini dan menyoroti pentingnya kapasitas riset serta inovasi kampus.

Lebih lanjut, Rektor Universitas Al Washliyah Medan, Prof. Dr. Saiful Akhyar Lubis, MA, Menyampaikan bahwa struktur kepemimpinan yang baru ini merupakan hasil dari proses seleksi, evaluasi, dan pertimbangan matang, guna mewujudkan tata kelola perguruan tinggi yang unggul, profesional, dan berintegritas tinggi.

“ Dengan semangat transformasi dan kolaborasi, kami siap melangkah bersama untuk memajukan Universitas Al Washliyah Medan sebagai lembaga pendidikan tinggi yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memberi kontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa, ” 

Turut dilantik dan diperkenalkan dalam acara tersebut adalah para Wakil Rektor I, II, dan, para Dekan dan Wakil Dekan dari seluruh fakultas, Kepala Biro Akademik dan Umum, Kepala Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), Lembaga Dakwah dan Pengembangan Tilawatil Qur’an (LDPTQ), serta para Kepala Program Studi, Kepala Tata Usaha (KTU) dan Kepala UPT yang akan mengemban tugas strategis dalam mendukung pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

 

Universitas Al Washliyah Medan berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan, memperluas kerja sama akademik dan industri, serta mencetak lulusan yang siap menghadapi tantangan global.

Pada kesempatan itu, Koordinator Kopertais Wilayah IX, Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag., yang juga Rektor UINSU menyampaikan ucapan selamat kepada Prof. Dr. Saiful Akhyar Lubis, MA, yang dilantik sebagai Rektor UNIVA Medan periode 2025–2029. Ia menegaskan bahwa pelantikan ini telah sesuai prosedur, dan kini Prof. Saiful dapat fokus membangun UNIVA secara total.

Dalam sambutannya, Prof. Nurhayati menekankan pentingnya membangun tim yang solid dan inklusif demi kemajuan kampus. Ia mengingatkan agar seluruh civitas akademika menanggalkan ego sektoral dan bersatu dalam visi besar menjadikan UNIVA kampus unggul.

Ia juga menyoroti urgensi mendaftar akreditasi sebelum regulasi baru diterapkan. Untuk itu, ia mendorong pembentukan tim akreditasi yang fokus, terutama di bawah koordinasi Wakil Rektor I.

Di akhir sambutannya, Prof. Nurhayati mengingatkan bahwa pelayanan terhadap mahasiswa adalah prioritas utama.

“ Kita ada karena mahasiswa. Jika mereka tak terlayani, maka kampus kehilangan jantungnya,” tutupnya.

Selanjutnya, Ketua Umum PB Al Washliyah, Kiai Masyhuril, memberikan pidato penuh makna:
Kalian adalah pemain inti, bukan cadangan. Mainlah 90 menit penuh dengan semangat dan tanggung jawab!” katanya lantang, disambut tepuk tangan hadirin.

Ia mengajak seluruh pejabat baru UNIVA untuk meningkatkan kinerja, kapasitas akademik, serta integritas pribadi dengan meneladani sifat Rasulullah: siddiq, amanah, tabligh, dan fathanah.

Kalau kamu berteduh di bawah pohon rindang, jangan lupakan siapa yang menanam pohon itu,” tutur Kiai Masyhuril, mengutip Buya Hamka dalam gaya puitis yang membekas di hati.

DOKUMENTASI

Share This Post :

More To Explore